Kamis, 15 Januari 2015

Pengertian Presentasi



PRESENTASI
PENGERTIAN PRESENTASI
Ada beberapa pengertian presentasi, diantaranya :
§ Presentasi adalah suatu kegiatan berbicara di hadapan banyak hadirin. Berbeda dengan pidato yang lebih sering dibawakan dalam acara resmi dan acara politik, presentasi lebih sering dibawakan dalam acara bisnis.
§ Presentasi adalah salah satu jenis komunikasi antara pembicara dan pendengar
§ Pada Intinya Presentasi adalah Menjelaskan dan meyakinkan audience tentang hal apa yang akan kita bicarakan. Idealnya, presentasi dengan menggunakan powerpoint/slide selalu disertakan modul (proposal, makalah, paper) yang berisikan tentang data lengkap ataupun penjelasan lengkap tentang hal apa yang kita angkat.
TUJUAN PRESENTASI
Tujuan dari presentasi bermacam-macam, misalnya untuk membujuk (biasanya dibawakan oleh wiraniaga), untuk memberi informasi (biasanya oleh seorang pakar), atau untuk meyakinkan (biasanya dibawakan oleh seseorang yang ingin membantah pendapat tertentu).
Agar bisa pandai berpresentasi, orang sering kali belajar pada para pakar presentasi. Juga, ada banyak pembicara terkenal yang sering kali diamati oleh orang-orang yang ingin pandai berbicara di hadapan umum. Para pembicara terkenal di Indonesia antara lain James Gwee, KH Abdullah Gymnastiar, Tung Desem Waringin, Andrie Wongso, Gede Prama, dan masih banyak lagi.
Keahlian berbicara di hadapan hadirin merupakan hal yang sangat penting bagi siapa pun yang ingin maju. Banyak presiden, manajer, wiraniaga, dan pengajar yang menjadi sukses dan terkenal lewat keahlian berpresentasi
Secara umum Tujuan Presentasi adalah
§ Edukasi atau pendidikan
§ Memberikan Informasi
§ Persuasi atau mempengaruhi
JENIS-JENIS PRESENTASI
Jenis-jenis Presentasi adalah
1. Oral:Presentasi dengan berbicara
2. Visual:Presentasi dengan menggunakan tampilan
3.Teksual:Presentasi dengan menggunakan teks,selebaran
YANG HARUS DIPERHATIKAN DALAM PRESENTASI
Yang harus diperhatikan dalam presentasi yaitu
a. Background harus sesuai atau kontras dengan tulisan
b. Dapat menambahkan sesuatu yang menarik, misalnya dengan cara menambah animasi, gambar lucu, suara atau audio, :
§ Terkadang dalam berpresentasi, kita sering mengalami nervous atau grogi. Penyebabnya adalah takut lepas kendali,takut akan ketidakpastian,tak ada rencana cadangan,peserta tidak antusias
§ Yang harus dihindari dalam presentasi adalah gelisah,gemetar,tak berada dalam pusat pandangan audience,mengeluarkan bunyi yang tidak perlu
§ Presentase yang dapat kita mengerti 10% bila kita baca
§ Presentase yang dapat kita mengerti 20% bila kita dengar
§ Presentase yang dapat kita mengerti 30% bila kita lihat
§ Presentase yang dapat kita mengerti 50% bila kita dengar dan lihat
§ Presentase yang dapat kita mengerti 70% bila kita ucapkan
§ Presentase yang dapat kita mengerti 90% bila kita lakukan
TEKNIK DAN TRIK PRESENTASI
Presentasi, adalah hal yang biasa dan pasti semua orang alami khususnya yang orang-orang berkarier atau pernah menempuh pendidikan baik tingkat SMP, SMA atau perguruan tinggi.
Hal klasik yang pasti dialami oleh tukang presentasi adalah bagaimana caranya hal yang dipresentasikan itu bener-bener dilihat, dimengerti dan dipahami oleh orang yang kita hadapi. Seperti pengertian presentasi itu sendiri kan gimana caranya kita menerangkan apa maksud kita dengan cara lisan dan penambahan media visual (peraga, slide proyektor, dsb) kalo ada.
Nah, yang akan saya bahas disini adalah presentasi yang menggunakan media visual, khususnya dengan powerpoint.
Selain atas ide dan permintaan dari senior dan teman-teman saya agar memuat artikel gimana cara buat presentasi yang asik, Seperti masalah klasik tadi juga, terkadang terjadi hal-hal seperti penguji, dosen ataupun bos kita menghadapi presentasi kita dengan tampang ogah-ogahan, memperhatikan sambil liat-liat/baca-baca modul yang kita bagikan, sambil bicara dengan temannya mengomentari presentasi kita.
Maksud hati sih kepengen bapaknya memperhatikan terus, padahal ada slide-slide yang kita jadikan andalan pada presentasi kita, eh, malah ga diperhatikan. Ga’ asik kan…hehe
Nah, itulah… gimana cara kita supaya pandangan para penguji/dosen/bos kita itu ga’ berpaling dari presentasi yang kita sajikan, akan saya bahas disini.
1. Sajikan Hal Penting atau Hal-hal yang Menarik saja.
Dengan kata lain, tidak mesti dalam setiap presentasi kita harus menampilkan semua hal yang kita sajikan. Bayangkan saja, kalo misalnya makalah/proposalnya 100lembar, kalo semua dipresentasikan bisa makan waktu 1 jam-an. Waktu ideal presentasi adalah 10-15 menit. Lebih dari itu, para audience bisa jadi mudah bosan dan tak fokus lagi. Sajikan saja hal-hal yang menarik dan penting dari bahasan kita. Hal-hal seperti pengertian umum (yang kira2 semua audience juga dah pada ngerti) ga perlu ditampilkan ato malah dijelaskan panjang lebar, paling tidak cukup point nya aja.
2. Banyakin Point-Point dan gambar dari pada tulisan sepanjang dan sejauh mata memandang. Tanpa mempertimbangkan Isinya, slide Mana yang lebih baik menurut mu?
Dua contoh slide diatas adalah Slide A yang berisikan seluruh pengertian (penyaji tinggal membaca saja), dan Slide B yang berisikan tentang Poin-poin (Penyaji harus memberikan penjelasan).
Hal ini yang paling banyak dilakukan oleh para tukang presentasi (tapi jangan samakan dengan slide guru ngasih penjelasan lho, beda itu).
Sebenarnya tidak salah sih, menampilkan penjelasan panjang lebar di slide, apalagi pake font 12 trus sampe 15 baris, dari 10 audience, paling pol juga Cuma 1-2 orang yang baca, males.
Memberikan tulisan pada slide, secara tidak langsung memaksa audience untuk membaca. Karena itu, sajikanlah tulisan yang penting saja.
contohnya :
Tampilan B jelas lebih menarik dari pada Slide A yang memaksa Audience membaca isi slide tersebut. Apabila Slide B diberikan penjelasan yang sangat jelas dan menarik, pasti penilaian presentasi dan pemahaman Audience akan lebih baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar