Kamis, 15 Januari 2015

CARA INSTALL WINDOWS 7 TANPA DVD DRIVE atau FLASHDISK

CARA INSTALL WINDOWS 7 TANPA DVD DRIVE atau FLASHDISK

Okey Sobat setelah sebelumnya saya posting tentang cara install ulang windows 7 menggunakan DVD Drive. kali ini caranya berbeda. tanpa menggunakan DVD DRIVE
apa mungkin ?
Tentu saja jawabannya mungkin. Pengguna yang tidak ingin membakar Windows 7 ISO image untuk sebuah DVD atau mereka tidak memiliki USB Flashdisk yang cukup atau komputer tidak support untuk boot melalui USB, sekarang dapat menginstal Windows 7 pada PC mereka tanpa dua cara tersebut, yaitu dengan cara instal dari Hard Drive yang kita miliki sekarang saja.


Instalasi Windows dari Hard Drive ini jauh lebih cepat daripada menginstall dari DVD / CD. Tetapi walaupun begitu yang jelas tentunya kita harus punya installer Windows 7 yang sudah di copy ke dalam Hard Drive tersebut, berarti sebelumnya kita harus masukan dahulu DVD Windows 7 terlebih dahulu untuk nanti kita copykan isinya ke Hard Drive atau kita bisa gunakan File image Windows 7(ISO file) lalu kita mount dengan software virtual Drive seperti Magic Disc virtual DVD / CD rom yang sudah pernah saya bahas juga di post sebelumnya.....


Okey sekarang kita mulai utak utiknya, mari ikuti langkah – langkahnya sebagai berikut.


  1. Mulai memasukkan DVD Windows 7 ke DVD drive atau mount File image Windows 7nya dengan software Virtual Drive (Magic Disc).
  2. Lalu copy semua file dari DVD drive/virtual drive ke dalam drive di mana anda tidak ingin menginstal Windows 7nya. misalnya jika Anda ingin menginstal Windows pada drive C maka, menyalinnya ke E:\windows7.
  3. Sekarang copy bootfolders dan bootmgr dilihat di dalam folder yang telah disalin (di sini E: windows7) ke drive yang akan diboot pertama(boot utama), mungkin drive C:.
  4. Pengguna Windows Vista harus mengikuti langkah ini yaitu. Anda perlu menyalin file bootmgr (E: windows7) ke C: root direktory. Salin E:\Windows7\boot\boot.sdi dan bootsect.exe dari E:\Windows7\boot folder ke C:/boot folder dan C: root directory.
  5. Folder boot tersembunyi secara default periksa pilihan untuk menampilkan file dan folder tersembunyi dan juga menunjukkan file system yang terproteksi dari "Folder Options", silakan buka windows explorer lalu pilih tab Organize, pilih Folder and search options, Pada tab View arahkan pada Hidden files and folders pilih Show hidden files,.......hilangkan tanda centang pada Hide protected operating system files (Recommended).

  6. Sekarang di dalam C: root folder buatlah folder baru bernama sources
  7. Salin file boot.wim dari E:\Windows7\sources ke folder sources yang telah dibuat dalam langkah diatas (7).
  8. Sekarang jalankan Command Prompt melalui Run(WIN+R) di menu start dan ketik CMD (User harus Administrator) atau pada Setartmenu/All Program/Accessoris/Command Promp klik kanan “Run as Administrator”.
  9. Perlu diperhatikan!!!, pada langkah ini anda harus betul – betul yakin untuk menginstal Windows 7 untuk sistem oprasi baru anda, karena ini akan berakibat fatal apabila anda telah melakukan ini, setelah anda merestart komputer anda, maka system boot anda telah diganti, kemudian janganlah anda membatalkan proses instalasi, biasanya komputer anda tidak akan melakukan loading windows setup file lagi yang telah anda copykan ke drive C, karena kita akan melalui langkah format C, kecuali anda memiliki windows setup yang dijalankan melalui DVD.

    Jika anda sudah yakin lkuti langjkah ini, Ketik perintah berikut C:\boot\bootsect.exe /nt60 C: untuk pengguna vista yang melakukan langkah (5) harus ketik perintah sebagai C:\bootsect.exe /nt60 C:.
  10. Sekarang mengubah nama sistem boot partion nama apapun yang Anda inginkan (di command prompt menggunakan perintah label). Misalnay ketik C: label master. Kemudian ingat nama yang telah Anda berikan.
  11. Sekarang restart Sistem
  12. Setelah itu Windows akan secara otomatis menjalankan proses setup.



    Di lanjut dengan langkah-langkah instalasi,  ketika anda melihat pilihan untuk Install Windows jangan diklik, pilihlah Repair Your Computer (lihat di bagian kiri bawah).

  13. Setelah anda masuk ke pilihan Repair Your Computer, pada jendela System Recovery Option klik Next dan klik Cancel lalu klik Cancel again, selanjutnya pilihlah Command Prompt.

  14. Sekarang ketik perintah berikut format c: /q.
  15. /q saklar ini digunakan untuk melakukan opsi format cepat.
  16. Jika Anda ingin mengkonversi drive untuk sistem NTFS ketik perintah c: /q /fs: ntfs.
  17. Tepat sebelum format dimulai Anda mungkin akan diminta untuk memasukkan nama partisi, masukkanlah sesuai nama yang telah anda buat pada langkah ke (12) (master).
  18. Setelah format selesai kemudian ketik E:\Windows7\sources\setup.exe. untuk menjalankan Windows setup dari folder salinan 20. Atur language seperti biasa, kemudian klik Next. untuk menjalankan Windows setup dari folder salinan
  19. Atur language seperti biasa, kemudian klik Next.

  20. Ketika muncul Error seperti gambar di bawah ini biarkan saja jangan diklik OK ataupun Close, lalu beri tanda centang pada I accept the license terms dan klik Next.
  21. lanjutkan instalasi seperti biasa dan tunggu sampai selesai
Bagaimana tidak sulit kan ? Selamat mencoba

Tidak ada komentar:

Posting Komentar