PRESENTASI
PENGERTIAN
PRESENTASI
Ada beberapa
pengertian presentasi, diantaranya :
§ Presentasi adalah suatu kegiatan berbicara di hadapan
banyak hadirin. Berbeda dengan pidato yang lebih sering dibawakan dalam acara
resmi dan acara politik, presentasi lebih sering dibawakan dalam acara bisnis.
§ Presentasi adalah salah satu jenis komunikasi antara
pembicara dan pendengar
§ Pada Intinya Presentasi adalah Menjelaskan dan
meyakinkan audience tentang hal apa yang akan kita bicarakan. Idealnya,
presentasi dengan menggunakan powerpoint/slide selalu disertakan modul
(proposal, makalah, paper) yang berisikan tentang data lengkap ataupun
penjelasan lengkap tentang hal apa yang kita angkat.
TUJUAN
PRESENTASI
Tujuan dari
presentasi bermacam-macam, misalnya untuk membujuk (biasanya dibawakan oleh
wiraniaga), untuk memberi informasi (biasanya oleh seorang pakar), atau untuk
meyakinkan (biasanya dibawakan oleh seseorang yang ingin membantah pendapat
tertentu).
Agar bisa
pandai berpresentasi, orang sering kali belajar pada para pakar presentasi.
Juga, ada banyak pembicara terkenal yang sering kali diamati oleh orang-orang
yang ingin pandai berbicara di hadapan umum. Para pembicara terkenal di
Indonesia antara lain James Gwee, KH Abdullah Gymnastiar, Tung Desem Waringin,
Andrie Wongso, Gede Prama, dan masih banyak lagi.
Keahlian
berbicara di hadapan hadirin merupakan hal yang sangat penting bagi siapa pun
yang ingin maju. Banyak presiden, manajer, wiraniaga, dan pengajar yang menjadi
sukses dan terkenal lewat keahlian berpresentasi
Secara umum
Tujuan Presentasi adalah
§ Edukasi atau pendidikan
§ Memberikan Informasi
§ Persuasi atau mempengaruhi
JENIS-JENIS
PRESENTASI
Jenis-jenis
Presentasi adalah
1.
Oral:Presentasi dengan berbicara
2.
Visual:Presentasi dengan menggunakan tampilan
3.Teksual:Presentasi
dengan menggunakan teks,selebaran
YANG HARUS
DIPERHATIKAN DALAM PRESENTASI
Yang harus
diperhatikan dalam presentasi yaitu
a. Background harus sesuai atau kontras dengan tulisan
b. Dapat menambahkan sesuatu yang menarik, misalnya
dengan cara menambah animasi, gambar lucu, suara atau audio, :
§ Terkadang dalam berpresentasi, kita sering mengalami
nervous atau grogi. Penyebabnya adalah takut lepas kendali,takut akan
ketidakpastian,tak ada rencana cadangan,peserta tidak antusias
§ Yang harus dihindari dalam presentasi adalah
gelisah,gemetar,tak berada dalam pusat pandangan audience,mengeluarkan bunyi
yang tidak perlu
§ Presentase yang dapat kita mengerti 10% bila kita baca
§ Presentase yang dapat kita mengerti 20% bila kita
dengar
§ Presentase yang dapat kita mengerti 30% bila kita
lihat
§ Presentase yang dapat kita mengerti 50% bila kita
dengar dan lihat
§ Presentase yang dapat kita mengerti 70% bila kita
ucapkan
§ Presentase yang dapat kita mengerti 90% bila kita
lakukan
TEKNIK DAN TRIK
PRESENTASI
Presentasi,
adalah hal yang biasa dan pasti semua orang alami khususnya yang orang-orang
berkarier atau pernah menempuh pendidikan baik tingkat SMP, SMA atau perguruan
tinggi.
Hal klasik yang
pasti dialami oleh tukang presentasi adalah bagaimana caranya hal yang
dipresentasikan itu bener-bener dilihat, dimengerti dan dipahami oleh orang
yang kita hadapi. Seperti pengertian presentasi itu sendiri kan gimana caranya
kita menerangkan apa maksud kita dengan cara lisan dan penambahan media visual
(peraga, slide proyektor, dsb) kalo ada.
Nah, yang akan
saya bahas disini adalah presentasi yang menggunakan media visual, khususnya
dengan powerpoint.
Selain atas ide
dan permintaan dari senior dan teman-teman saya agar memuat artikel gimana cara
buat presentasi yang asik, Seperti masalah klasik tadi juga, terkadang terjadi
hal-hal seperti penguji, dosen ataupun bos kita menghadapi presentasi kita
dengan tampang ogah-ogahan, memperhatikan sambil liat-liat/baca-baca modul yang
kita bagikan, sambil bicara dengan temannya mengomentari presentasi kita.
Maksud hati sih
kepengen bapaknya memperhatikan terus, padahal ada slide-slide yang kita
jadikan andalan pada presentasi kita, eh, malah ga diperhatikan. Ga’ asik
kan…hehe
Nah, itulah…
gimana cara kita supaya pandangan para penguji/dosen/bos kita itu ga’ berpaling
dari presentasi yang kita sajikan, akan saya bahas disini.
1. Sajikan Hal Penting atau Hal-hal yang Menarik saja.
Dengan kata lain, tidak mesti dalam setiap presentasi kita harus
menampilkan semua hal yang kita sajikan. Bayangkan saja, kalo misalnya
makalah/proposalnya 100lembar, kalo semua dipresentasikan bisa makan waktu 1
jam-an. Waktu ideal presentasi adalah 10-15 menit. Lebih dari itu, para audience
bisa jadi mudah bosan dan tak fokus lagi. Sajikan saja hal-hal yang menarik dan
penting dari bahasan kita. Hal-hal seperti pengertian umum (yang kira2 semua
audience juga dah pada ngerti) ga perlu ditampilkan ato malah dijelaskan
panjang lebar, paling tidak cukup point nya aja.
2. Banyakin Point-Point dan gambar dari pada tulisan
sepanjang dan sejauh mata memandang. Tanpa mempertimbangkan Isinya, slide Mana
yang lebih baik menurut mu?
Dua contoh slide diatas adalah Slide A yang berisikan seluruh pengertian
(penyaji tinggal membaca saja), dan Slide B yang berisikan tentang Poin-poin
(Penyaji harus memberikan penjelasan).
Hal ini yang paling banyak dilakukan oleh para tukang presentasi (tapi
jangan samakan dengan slide guru ngasih penjelasan lho, beda itu).
Sebenarnya tidak salah sih, menampilkan penjelasan panjang lebar di slide,
apalagi pake font 12 trus sampe 15 baris, dari 10 audience, paling pol juga
Cuma 1-2 orang yang baca, males.
Memberikan tulisan pada slide, secara tidak langsung memaksa audience untuk
membaca. Karena itu, sajikanlah tulisan yang penting saja.
contohnya :
Tampilan B jelas lebih menarik dari pada Slide A yang memaksa Audience
membaca isi slide tersebut. Apabila Slide B diberikan penjelasan yang sangat jelas
dan menarik, pasti penilaian presentasi dan pemahaman Audience akan lebih baik.